IMPLIKASI ELEKTRONIK WORD OF MOUTH DALAM MEMBANGUN TREND PEMBELIAN THRIFT PADA ECOMMERCE

  • Fitryani Universitas Wijaya Putra
  • Aditya Surya Nanda Universitas Wijaya Putra

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana elektronik word of mouth dalam mendorong trend thrift
shop, untuk mengetahui cara elektronik word of mouth dalam meningkatkan pemasran thrift shop, dan untuk
mengetahui cara elektronik word of mouth dalam mendorong minat beli produk thrift. Penelitian ini menggunakan
penelitian kualitatif, guna mengetahui dan memberikan gambaran tentang permasalahan yang sedang terjadi, dalam
penelitian kualitatif pengumpulan data didapatkan dari fakta-fakta yang diperoleh saat dilapangan.Hasil
menunjukkan bahwa trend thrifting dipengaruhi oleh elektornik word of mouth, sehingga masyarakt terutama anak
usia muda tertarik untuk membeli produk yang dijual. dan dengan adanya word of mouth sebagai strategi yang
memberikan keuntungan bagi penjual, karena mereka tidak harus mengejar bola, sehingga dapat menghemat waktu
dan biaya. Penggunaan produk thrift dianggap sebgai anak gaul kekinian yang berakibat pada pembelian produk
thrift secara terus-menerus.Pemasaran melaui ecommerce untuk menjual produk thrift menjadi fenomena tersendiri,
kemudahan untuk menjula prudk yang tidak dapat mereka jual secara langsung hanya berdasarkan katalog
yagndifoto pada ecoomerce sekalipun. review dan feedback yang diberikan oleh pelanggan menjadi bagian yang
sangat penting untuk mendorong penigkatan penjualan informan. Minat beli produk thrift berkaitand engan tujuan
membeli, hasil dari eWOM sebelumnya yang dirasakan pelanggan.keadaan ekonomi yang terjadi pada pembeli,
sehingga mereka membeli prduknya sendiri. informasi yang didapatkan melalui eWOM yang berasal dari update
story pelanggan dan posting melalui media sosial dapat mendorng penggan untuk tertarik membeli

Referensi

[1]. Abrantes, J. L., Seabra, C., Lages, C. R., & Jayawardhena, C. (2013). Drivers of in-group and out-of-group
electronic word-of-mouth (eWOM). European Journal of Marketing, 47(7), 1067–1088.
https://doi.org/10.1108/03090561311324219
[2]. Aljukhadar, M., & Senecal, S. (2011). Segmenting the online consumer market. Marketing Intelligence &
Planning, 29(4), 421–435. https://doi.org/10.1108/02634501111138572
[3]. Arista, D., & Sri, R. (2011). Analisis Pengaruh Iklan, dan Citra Merek terhadap Minat Beli Konsumen. Aset, 13(1),
37–45.
[4]. Bahtar, A. Z., & Muda, M. (2016). The Impact of User – Generated Content (UGC) on Product Reviews towards
Online Purchasing – A Conceptual Framework. Procedia Economics and Finance, 37(16), 337–342.
https://doi.org/10.1016/s2212-5671(16)30134-4
[5]. Bardhi, F., & Arnould, E. J. (2005). Bardhi et al (2005) Thrift Shopping combining utlilitarian thrift and hedonic
treat benefits. Journal of Consumer Behaviour, 4(4), 223–233.
[6]. Cheng, L. C., Chen, K., Lee, M. C., & Li, K. M. (2021). User-Defined SWOT analysis – A change mining
perspective on user-generated content. Information Processing and Management, 58(5), 102613.
https://doi.org/10.1016/j.ipm.2021.102613
[7]. Chu, S. C., & Kim, Y. (2011). Determinants of consumer engagement in electronic Word-Of-Mouth (eWOM) in
social networking sites. International Journal of Advertising, 30(1), 47–75. https://doi.org/10.2501/IJA-30-1-047-
075
[8]. Hendariningrum, R., & Susilo, M. E. (2008). Fashion Dan Gaya Hidup : Identitas Dan Komunikasi. Ilmu
Komunikasi, 6(2), 26. http://jurnal.upnyk.ac.id/index.php/komunikasi/article/viewFile/38/42
[9]. Hochtritt, L. (2019). Art Educators’ Thrift Shopping Practices as Social Action. Studies in Art Education, 60(4),
303–316. https://doi.org/10.1080/00393541.2019.1665418
[10]. Jeong, E. H., & Jang, S. C. S. (2011). Restaurant experiences triggering positive electronic word-of-mouth
(eWOM) motivations. International Journal of Hospitality Management, 30(2), 356–366.
https://doi.org/10.1016/j.ijhm.2010.08.005
Diterbitkan
2022-12-17
Bagian
Articles