PERBEDAAN PENGARUH HYPNOTHERAPY TEKNIK DIRECT SUGGESTION DAN TEKNIK REGRESSION TERHADAP TINGKAT STRES ATLET PENCAK SILAT PASCA PANDEMI COVID-19
(Studi Komparatif Ditinjau Dari Perspektif Jenis Kelamin Pada Atlet Di Kabupaten Ngawi)
DOI:
https://doi.org/10.51903/semnastekmu.v2i1.174Keywords:
Direct Suggestion, Regression, Atlet Silat, Putra, dan PutriAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk untuk mengetahui pengaruh Hypnotherapy teknik Direct Suggestion maupun
Hypnotherapy teknik Regression terhadap tingkat stres atlet putra dan putri pencak silat Kabupaten Ngawi pasca
pandemi Covid-19, serta ntuk mengetahui perbedaan pengaruh yang lebih baik antara Hypnotherapy teknik Direct
Suggestion dan teknik Regression terhadap tingkat stres atlet putra dan atlet putri pencak silat di Kabupaten Ngawi
pasca pandemi Covid-19. Penelitian ini merupakan penelitian adalah menggunakan metode kuantitatif dengan teknik
studi Komparatif. Penelitian Komparatif adalah penelitian yang dilakukan untuk mengetahui apakah dua atau lebih
dari dua kelompok terdapat perbedaan dalam aspek atau variabel yang diteliti. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
pengaruh Hypnotherapy teknik Direct Suggestion maupun Hypnotherapy teknik Regression terhadap tingkat stres
atlet putra dan putri pencak silat Kabupaten Ngawi pasca pandemi Covid-19, serta pengaruh yang lebih baik
Hypnotherapy teknik Direct Suggestion dan dibandingkan teknik Regression terhadap tingkat stres atlet putra dan atlet
putri pencak silat di Kabupaten Ngawi pasca pandemi Covid-19.
References
https:/www.bbc.com/news/world-51839944.
[2] J. Valentin and M. Theeboom, “The social psychological outcomes of martial arts practise among youth: a
review,” J. Sport. Sci. Med., vol. 9, pp. 528–537, 2010.
[3] Z. K. Gaja, “Resilience Matters : Explaining the Association between Personality and Psychological Functioning
during the Covid-19 Pandemic,” J. Clin. Heal. Psychol., 2020.
[4] V. Flores, “Covid-19 Pandemic Lockdown and Problematic Eating Behaviors in a Student Population,” J. Behav.
Addict., vol. 3, pp. 826–835, 2020.
[5] K. Yalcin, Synchronized Action of Breathing and Diaphragm by Hypnosis Assisted Abdominal Weightlifting
Exercise and Ego Strengthening for the Treatment of Stuttering Kaya Method. Turkey: Selcuk University, 2015.
[6] M. W. Salene, Psychometric Evaluation of the Perceived Stress Scale in Multiple Sclerosis. USA: University of
Washington, 2013.
[7] E. E. Schneider, “Measuring Stress in Clinical and Nonclinical Subject Using A German Adaptation of the
Perceived Stress Scale,” Int J Clin Heal Psychol., 2020.
[8] A. C. Jose, Depressive sympthomps and physical activity during the Spanish Lockdown. Spain: Universidad de
Oviedo, 2020.
[9] D. F. Cristina, “Antecedents and Consequences of Burnout in Athletes : Perceived Stress and Depression,” J.
Clin. Heal. Psychol., vol. 16, no. 3, pp. 239–246, 2016.
[10] D. K. Novianti, A. Sugiyono, and J. W. R., “Hipnoterapi Sugesti Langsung dan Anchoring terhadap Penurunan
Kecemasan dan Tingkat Depresi pada Pasien ODHA,” Junral Keperawatan Silampari, vol. 4, Seri 2, 2021.
[11] N. S. Sukmadinata, Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2012.
[12] Sugiyono, Memahami Penelitian Kualitatif. Bandung: CV Alfabeta, 2018.
[13] Z. Huang, C. L. Chiu, S. Mo, and R. Marjerison, “The nature of crowdfunding in China: initial evidence,” Asia
Pacific J. Innov. Entrep., vol. 12, no. 3, pp. 300–322, 2018, doi: 10.1108/apjie-08-2018-0046.
[14] T. Setiawan, Hipnotis dan Hipnoterapi. Yogyakarta: Garasi, 2009.
[15] A. Wulandari, Pengaruh Hipnoterapi Terhadap Penurunan Frekuensi Merokok Pada Remaja. Makassar: UNM,
2016.
